Selasa, 23 Agustus 2016

ANAK TOKOH SYIAH JADI KHADIM DI IRAN ... CARA MENARIK SIMPATI MUSLIM SUNNI KE SYIAH



ANAK TOKOH SYIAH JADI KHADIM DI IRAN ... CARA MENARIK SIMPATI MUSLIM SUNNI KE SYIAH
Belum lama ini, anak seorang tokoh syiah, yaitu Miftah Rahmat, yang merupakan putra dari Jalaludin Rahmat, pendiri IJABI serta salah satu tokoh ikon syiah indonesia pergi ke Iran karena mendapatkan kehormatan menjadi khadim di kota Masyhad Iran
Putra KH. Jalaluddin Rahmat Terpilih Menjadi Khadim di Haram Imam Ridha As
Agustus 15, 2016 - 6:37 AM
Miftah Fauzi Rahmat terpilih dari sekian banyak pendaftar karena sebelumnya mendapat penghargaan atas karyanya tentang tradisi Ziarah di Haram Imam Ridha As di kota Masyhad dan Sayidah Ma'sumah Sa di kota Qom.
Menurut Kantor Berita ABNA, di malam peringatan wiladah Imam Ridha As sabtu (13/8) putra KH. DR. Jalaluddin Rahmat, pendiri Ikatan Jamaah Ahlul Bait Indonesia (IJABI), Miftah Fauzi Rahmat yang juga kepala sekolah SMA Plus Muthahari Bandung, terpilih menjadi khadim (pelayan) dalam peringatan Wiladah Imam Ridha As pada tahun ini di kota Masyhad.
Disebutkan, Miftah Fauzi Rahmat terpilih dari sekian banyak pendaftar karena sebelumnya mendapat penghargaan atas karyanya tentang tradisi Ziarah di Haram Imam Ridha As di kota Masyhad  dan Sayidah Ma'sumah Sa di kota Qom.
Diantara list nama yang terpilih menjadi khadim untuk acara wiladah Imam Ridha As tahun ini adalah sutradara terkenal Iran, Majid Majidi, yang di Indonesia populer lewat film besutannya Children of Heaven.
Khadim lainnya dari Iran yang terpilih selain Majid Majidi adalah, Ayatullah A’rafi, Hujjatul Islam wa Muslimin Jawad Muhaditsi, Sayid Dhia Hasyimi, Hamid Reza Syahriyari, Jawad Na’imi, Ghulam Reza Shan’atghar, Sayid Jalal Derakhsyeh dan Musthafa Bahar Lawai. Sementara dari luar negeri ada tujuh orang lainnya.
Menteri Kebudayaan dan Dakwah Islam Iran yang turut hadir dalam acara tersebut dalam sambutannya mengatakan, “Meskipun secara khusus acara-acara seperti ini memperkenalkan Imam Ridha As namun pada hakikatnya adalah untuk memperkenalkan ke empat belas manusia maksum.”
Ali Jannati lebih lanjut mengatakan, “Pemerintah khususnya kementerian Kebudayaan dan Dakwah Islam sangat memberikan perhatian khusus pada acara-acara yang memperkenalkan khazanah Ahlul Bait kepada umum, khususnya acara peringatan wiladah Imam Ridha ini, pemerintah memberikan perhatian yang lebih khusus.”
Disebutkan, wiladah Imam Ridha As pada tahun ini jatuh pada hari ahad (14/8) dan disambut suka cita dan penuh kegembiraan oleh seluruh umat Islam Syiah diseluruh dunia. Para khadim yang terpilih diamanahkan untuk membantu pengelola Haram untuk memberikan pelayanan kepada para peziarah yang berdatangan bukan hanya dari berbagai kota di Iran namun juga dari berbagai negara.
SUMBER : ABNA.IR








UPACARA DI PUSAT PENGKADERAN SYIAH, YAPI BANGIL JATIM



Yapi sebagai salah satu pusat sekolah syiah di Indonesia juga mengadakan upacara bendera sebagaimana sekolah pada umumnya. Berikut adalah dokumentasi kegiatan sekolah atau pesantren pusat syiah yang kadernya sudah menyebar ke seluruh Indonesia dan kebanyakan mereka menjadi kader syiah yang aktif mendakwahnya ajaran syiah.
Dari penelitian kami, yapi juga mengikuti karnaval yang diadakan oleh pemda setempat. Kontribusi mereka dalam acara yang diadakan dengan mayoritas umat islam adalah sebagai taktik agar mereka tidak dipermasalahkan keberadaannya. Kami juga mendapatkan sekoolah syiah yang lain yang menjadi sekolah kader syiah dan masih baru yaitu SMP insan semesta yang berada di kota Pemalang Jawa Tengah.