Selasa, 02 September 2014

Sudan Menutup Pusat Kebudayaan Iran



Sumber-sumber Barat mengabarkan penutupan pusat-pusat kebudayaan Iran di Sudan dan meminta para pegawai lembaga itu untuk meninggalkan negara Afrika itu dalam waktu 72 jam, tanpa menyebutkan alasan di balik tindakan tersebut.

Televisi CNN seperti dikutip koran Jamejam cetakan Tehran, melaporkan, sumber-sumber terpercaya menginformasikan keputusan pemerintah Sudan untuk meliburkan pusat-pusat kebudayaan Iran di negara itu ketika sama sekali tidak ada tanda-tanda sebelumnya, yang menunjukkan ketegangan antara Tehran dan Khartoum.

Iran sampai sekarang belum mengkonfirmasikan penutupan pusat kebudayaannya di Sudan dan juga belum menanggapi sejumlah laporan media terkait masalah itu.

Namun, Fars News Agency menulis Sudan menyerukan penutupan pusat kebudayaan Iran.

Televisi CNN mengutip koran Sudan Tribune menulis, pemerintah Sudan sama sekali tidak memberi penjelasan tentang penutupan kedutaan Iran di Khartoum.

Koran al-Intibaha Sudan juga melaporkan penutupan pusat kebudayaan Iran di Khartoum dan semua cabangnya di seluruh Sudan. Harian ini menambahkan, beberapa sumber terpercaya mengatakan Khartoum secara umum tidak puas dengan hubungan Sudan dan Iran.

Kantor berita AFP mengutip seorang pejabat Khartoum melaporkan, Kementerian Luar Negeri Sudan telah memanggil Kuasa Usaha Iran di negara itu dan berita penutupan tiga pusat kebudayaan Iran telah disampaikan kepadanya.
sumber : IRIB Indonesia

Tidak ada komentar:

Posting Komentar