Minggu, 25 Agustus 2013

DSKS: Kajian Bahaya Syiah Penting Untuk Menimbulkan Daya Imunitas Umat Islam

SOLO (an-najah) – Kajian Bahaya syiah itu penting untuk menimbulkan daya imunitas umat Islam. Hal ini disampaikan oleh Ust. Mu’inuddinillah Basyri saat dihubungi An-najah, di Solo, pada Ahad (4/8).
Ketua Dewan Syari’ah Kota Surakarta (DSKS) ini, sangat terkejut dengan adanya pembatalan kajian bahaya syiah di Masjid istiqlal, Sumber, Solo, Jawa Tengah tadi malam yang sebenarnya akan di sampaikan oleh ust. Tengku Azhar Lc.
Dalam menanggapi pembatalan acara itu, Dosen Pasca Sarjana UMS ini mengatakan secara umum pembatalan dan tidak pembatalan itu tergantung kepada penilaian kondisi. Dengan banyaknya SMS teror itu panitia ingin menolak bahaya.
Ia menegaskan yang paling penting harus dilacak SMS itu dari siapa. “Yang paling penting harus dilacak siapa yang menyebarkan SMS teror itu, bisa jadi bukan dari dua-duanya atau salah satunya” ujarnya.
Alumni Madinah ini menambahkan bahwa DSKS akan mengadakan kajian yang mendalam tentang bahaya syiah. Dengan menghadirkan para ahli dalam  syiah yang diteliti dari kitab-kitab syiah.  Sehingga dengan adanya kajian ini untuk menumbuhkan daya imunitas kepada umat Islam, agar umat Islam ini bisa menangkal ajaran syiah ini.
Oleh karena itu, umat Islam harus bersinergi mengadakan acara ini. Sehingga harapannya kalau umat ini sudah punya daya imun maka kalau sampai ada yang mengaku syiah maka akan berhadapan dengan masyarakat pada umumnya.
Ketua DSKS mengingatkan akan visi dan misi DSKS bahwa DSKS itu berpegang teguh kepada kebenaran harus diimbangi dengan bersikap bara’  dengan kemusyrikan.
Acara kajian yang mendalam tentang syiah ini akan dilaksanakan dalam waktu yang akan dekat. “Insyaalah dari DSKS akan mengadakan kajian itu biar umat punya daya imun, kira-kira 2 atau 3 bulan kedepan”. (Anwar/) 
sumber : annajah.net

Tidak ada komentar:

Posting Komentar