Minggu, 25 Agustus 2013

Syi’ah Berulah, Pengajian Tetap Sukses

  • Tujuh persoalan besar yang membuktikan sesat bahkan kekafiran syiah dijelaskan dalam pengajian.
  • Pantas saja, menjelang pelaksanaan pengajian, ada   gerombolan syiah yang berupaya keras untuk membatalkan pengajian ini, hingga mereka mencopot dan melarikan spanduk pengumuman pengajian. Namun qadarullah dukungan untuk berlangsungnya pengajian pun mengalir tidak henti-hentinya, baik dari warga sekitar, MUI Ciledug, aparat keamanan setempat serta dari beberapa Laskar Islam yang juga hadir untuk mengamankan acara pengajian tsb.

Alhamdulillah, itulah kata yang pantas terucap setelah pengajian di masjid Abu Bakar Ash Shiddiq Ciledug,Tangerang, Banten selesai dilaksanakan dengan tenang dan lancar. Segala ujian dan rintangan menjadi tidak berarti setelah melihat semangat kaum muslimin Ahluss Sunnah yang berbondong bondong datang menghadiri pengajian “Syi’ah menghancurkan Islam”.
Jama’ah yang hadir tidak hanya dari wilayah  Ciledug dan Bintaro namun juga dari daerah-daerah lainnya seperti Bekasi, Bogor dan Depok. Antusiasme kaum muslimin sungguh luar biasa.
Begitu juga dukungan yang mengalir tidak henti-hentinya, baik dari warga sekitar, MUI Ciledug, aparat keamanan setempat serta dari beberapa Laskar Islam yang juga hadir untuk mengamankan acara pengajian tsb.
Benarlah perkataan para ulama Ahluss Sunnah bahwa  Syi’ah tidak akan pernah mampu mengalahkan Ahlus Sunnah wal Jama’ah kecuali mereka bersekongkol dengan musuh-musuh Allah yang lainnya seperti Yahudi dan Nasrani, dan itulah yang  terjadi saat ini di Suriah dan Mesir.
Dan Syi’ah hakikatnya adalah sekelompok orang/kaum yang pengecut dan takut mati, terbukti dengan antek-antek syi’ah yang menurunkan spanduk  “Syi’ah menghancurkan Islam” di malam hari (kenapa bukan disiang hari? ) beraninya ketika keadaan sepi dan berharap tidak ketemu dengan Ikhwah Ahlus Sunnah.
 Dan mental pengecut inilah yang  diwariskan oleh pahlawan mereka yang banci Abu Lu’luah Al Majusi yang membunuh khalifah Umar bin khattab radhiallahu anhu secara sembunyi-sembunyi hingga akhirnya ia mati bunuh diri karena takut menghadapi para pejuang Islam.
Kepada kaum muslimin kami berharap untuk tidak gentar menghadapi anak keturunan Abdullah bin Saba’ ini, dan teruskanlah perjuangan untuk membela Sunnah Nabi yang mulia Sallallahu alaihi wasallam, laksanakanlah pengajian-pengajian yang berkaitan dengan bahaya kesesatan ajaran syi’ah, guna membentengi masyarakat dan anak cucu kita dari pemahaman syi’ah yang menyesatkan.
Wassalam.

isi acara : 

“SYI’AH MENGHANCURKAN ISLAM”
Masjid Abu Bakar Ash Shiddiq, sabtu,20 Juli 2013 M.
Pemateri: Ust.Firanda Andirja MA. (Pengajar di Masjid Nabawi Madinah, Arab Saudi)
RANGKUMAN:
1. Ucapan para ulama Islam mengenai syi’ah:
  1. a.     Aku tidak Menemukan dari sekelompok golongan pengikut hawa nafsu, kelompok Ahlu bid’ah maupun kelompok-kelompok sesat lainnya  yang lebih besar kedustaannya melainkan Syi’ah/Rafidhah (perkataan Imam Asy Syafi’i rahimahullah)
  2. b.     Syi’ah Adalah kaum yang paling pendusta dan paling bodoh akalnya, dan karena  merekalah  timbulnya kerusakan di dalam agama Islam ( Imam Adz zahabi rahimahullah )
2. Tidak satupun dari kelompok sesat yang mengatakan bahwa Al-Qur’an   telah mengalami                            perubahan/  tidak otentik kecuali syi’ah dan ini adalah kekufuran, dan kenapa mereka (syi’ah) ngotot mengatakan  telah terjadi penyimpangan pada Al-Qur’an adalah sbb:
  1. a.     karena Al-Qur’an  tidak sesuai dengan hawa nafsu mereka,  Al-Qur’an memuji sahabat sedangkan mereka mencaci dan mengkafirkannya.
  2. b.     karena  Al-Qur’an tidak berbicara tentang ke Imaman mereka, Allah Ta’ala tidak menyebutkan nama  imam-imam mereka di dalam Al-Qur’an sementara para sahabat seperti Abu bakar disebutkan didalam Al-Qur’an, dan mereka mengatakan bahwa Al-Qur’an Ahlus Sunnah hanyalah  sepertiga dari  Al-Qur’an mereka yang  jumlahnya 17 ribu ayat, anehnya mereka telah mengkafirkan seluruh sahabat kecuali 3 orang, dan 3 orang ini tidak dikenal sebagai penukil/periwayat Al-Qur’an, lalu dari mana mereka mendapatkan Al-Qur’an yang 17 ribu ayat itu, sementara seluruh sahabat telah dikafirkan? Pertanyaan ini sampai sekarang belum  bisa dijawab oleh syi’ah la’natullahi alaihi.

3. Kedustaan yang dilakukan kelompok syi’ah terhadap pemerintahan arab saudi diantaranya:
  1. a.     Mereka mengatakan bahwa arab saudi adalah wahabi, teroris dan pemerintahan arab saudi akan memindahkan kuburan Nabi sallallahu alaihi wasallam.
  2. b.      Arab saudi telah menghapus Yahudi dari daptar musuh Islam dan ini mereka sebarkan keseluruh dunia.
4. Kesesatan Aqidah Syi’ah diantaranya:
  1. a.     Salah satu keyakinan orang syi’ah adalah bahwa Naashibi/Ahlus Sunnah adalah orang yang najis, kafir  dan lebih buruk dari nasrani, yahudi, mazusi dan harus dibunuh, Ahlus Sunnah juga mereka katakan sebagai  Al Mukhollifiin/orang-orang yang menyelisihi. Dan tanda-tanda orang nashibi/Ahlus Sunnah adalah lebih mendahulukan orang lain seperti Abu bakar dan Umar  dari pada Ali bin Abi Thalib.
  2. b.     Hukum membunuh Ahlus Sunnah menurut Imam mereka adalah halal darahnya dan  kalau bisa dibunuh secara diam-diam, dan ambillah harta mereka, (tertulis di dalam kitab mereka: Al Aimmatul jazair)
  3. c.      Kondisi Ahlus Sunnah diakhirat lebih buruk dan lebih najis dibandingkan dengan yahudi dan nasrani.
  4. d.      Karbala lebih mulia dibandingkan Ka’bah.
  5. e.     Beribadah (meminta-minta) kepada  kuburan, dan kebiasaan ini pertamakali dilakukan oleh nenek moyang mereka (orang- orang syi’ah).
  6. f.       Menurut pendapat ulama mereka: sesungguhnya menziarahi kuburan Husein lebih afdhal dari 20 kali haji dan umroh (terdapat didalam kitab furu’ul kaafi/kitab ulama syi’ah)
  7. g.     Orang syi’ah berkeyakinan bahwa dengan mela’nat para sahabat akan mendapatkan pahala seperti berjihad bersama Rasulullah sallallahu alaihi wasallam.
5. Dengan mela’nat para sahabat akan meyebabkan kerusakan aqidah diantaranya:
  1. a.     Keotentikan Al-Qur’an akan diragukan, karena para penukilnya dianggap orang-orang bermasalah/orang munafik.
  2. b.     Mencela Allah Ta’ala,  karena Allah Ta’ala telah memuji para sahabat di dalam banyak ayat.
  3. c.      Mencaci Nabi Sallallahu alaihi wasallam karena:
                                i.            Nabi Sallallahu alaihi wasallam dianggap gagal dalam berda’wah, karena orang yang di da’wahi langsung oleh Rasulullah Sallallahu alaihi wasallam menjadi murtad semua kecuali hanya 3 orang.
                             ii.             Nabi sallallahu alaihi wasallam mau bersanding dengan pezina maksudnya istri Nabi Sallallahu alaihi wasallam Aisyah radiallahu anha, dan tidak menceraikannya.
           d) Mencela Ahlus bait, karena:
  1.                                 i.            Ali Bin Abi Thalib menikahkan putrinya umi kalsum dengan umar bin khattab radiallahu anhu
  2.                              ii.            Ali Bin Ali bin Abi Thalib menamakan anaknya dengan nama  Abu bakar, umar dan utsman walaupun alasan mereka (syi’ah) untuk mahslahat.
  3.                            iii.             Hasan bin  Ali bin Abi Thalib radiallahu anhuma,  telah memberikan tampuk kekuasaan kepada Muawiyah bin Abi Sufyan radiallahu anhuma yang mereka anggap kafir.

6.  Dalam kitab-kitab rujukan Syi’ah  terdapat bab-bab yang menyesatkan:
  1. a.     Imam-imam merupakan pondasi dunia ini (Al kaafi)
  2. b.     kitab-kitab suci dimiliki oleh para imam mereka (Al kaafi)
  3. c.       Para imam mengetahui seluruh ilmu malaikat dan ilmu para rasul (Al kaafi) 
  4. d.      Para Imam mereka mengetahui ilmu yang telah lalu dan yang akan datang dan tidaksatupun yang tersembunyi (Al kaafi)   padahal Hasan bin Ali bin Abi Thalib radiallahu anhuma  (yang mereka jadikan sebagai salah satu Imam mereka) mati karena diracun, jika ia mengetahui ilmu yang akan datang mustahil ia bisa diracuni.
  5. e.     Para imam mengetahui seluruh bahasa, mungkin termasuk bahasa jawa, bugis dan batak (Ihyaa’ul anwar)
  6. f.       Para imam lebih hebat dari para nabi (Ihyaa’ul anwar)
  7. g.     Para imam lebih Afdhal dari para nabi, dan ulul azmi menjadi mulia karena meraka mencintai para imam (Ihyaa’ul anwar)
  8. h.     Para imam mampu menghidupkan yang mati, menyembuhkan yang buta dan kusta  (Ihyaa’ul anwar).

7.  Salah satu pahlawan Syi’ah adalah Abu Lu’luah Al Majusi yang telah berhasil membunuh  Khalifah Umar Bin Khattab dengan pisau yang beracun, sewaktu Umar bin khattab Radiallahu anhu sedang melaksanakan sholat shubuh. Kebencian Abu lu’luah al majusi (Pahlawan Syi’ah) disebabkan karena Umar bin Khattab berhasil menaklukan persia, Abu Lu’luah mati bunuh diri dan dikuburkan dimadinah akan tetapi orang-orang syi’ah yang dungu dan bodoh membuat kuburan palsu di Iran dan menuliskan dipintu kuburannya “Baabus  syuza’” yang artinya pintu pahlawan pemberani,  padahal Abu lu’luah al majusi  adalah seorang pengecut, buktinya ia membunuh umar bin khattab radiallahu anhu secara sembunyi-sembunyi, tidak berani berhadapan langsung dengan umar, karena syaithan saja takut kepada umar Bin khattab radiallahu anhu apa lagi Abu lu’luah Al majusi Al banci wa la’natullahi alaihi.
  1. 8.  Kerusakan yang dilakukan oleh syi’ah:
    1. a.     Pada abad ke 7 Hijriah, Ahlus Sunnah di bantai secara besar-besaran di badgdad yang di pimpin oleh dua orang syi’ah/Rafidhah: Nashruddin At tursi (penasehat al khulaqo/penyembah berhala) dan Ibnu Ar Qomi (menteri Al mu’tasim “khalifah Ahlus Sunnah”) pada saat itu terjadi banjir darah karena kurang lebih satu juta jiwa Ahlus Sunnah yang terbunuh.
b)    Pada tahun 312 H, orang-orang syi’ah membuat ke onaran di makkah yang dipimpin oleh Qurmuthi abu Thohir al husein, mereka membunuh jama’ah haji yang sangat banyak jumlahnya.( Albidayah wan nihayah)
c)     Pada tahun 317 H. Orang –orang syi’ah Qoromithah mencuri  dan membawa lari hajar aswad selama 23 tahun, mereka membunuh jama’ah haji dan memasukkan mayat-mayatnya kedalam sumur zam-zam (Al Bidayah wan Nihayah)
d)    Pada tahun 1985 orang syi’ah membawa dinamit ketika melaksanakan ibadah haji, lalu ditangkap petugas keamanan saudi(televisi saudi)
e)    Pada tahun 1994 M. Orang-orang syi’ah dari kuwait  melakukan pengeboman di madinah dan membunuh jama’ah haji.
f)      Pada kejadian  tragedi terowongan mina juga dilakukan oleh orang syi’ah yang mengeluarkan gas sehingga jama’ah haji menjadi panik (hasil Investigasi pemerintah saudi).

Wallahu Ta’ala a’lam.
NB: Apabila terjadi kesalahan didalam penulisan tahun, tempat atau hal lainnya pada rangkuman kajian diatas, maka ini adalah murni kesalahan/kekhilafan penulis bukan kesalahan pemateri (Ust.Firanda Andirja MA.)
Laporan dari Abu hafizha Al-maidany
 sumber : nahimunkar.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar