Minggu (5/12) tepat jam dua siang ta’lim rutin Fathimiyah
diadakan. Taklim kali ini bertempat di rumah almarhumah Syarifah Bafagih
bertepatan juga dengan haul Syarifah Anisah. Acara dimulai dengan
khataman Al-Quran 30 juz, setelah itu dilanjutkan tahlil kemudian ta’lim yang
diisi oleh ustadz Haidar Alaydrus.
Ta’lim yang disampaikan bertema renungan tentang akhir tahun.
Ust. Haidar mengatakan; Setelah kita melakukan perjalanan hidup selama satu
tahun, banyak momen-momen, peringatan-peringatan dan yang lainnya yang telah
kita lalui, dan yang baru-baru ini adalah Idul Adha, Idul Ghodir dan hari
Mubahalah. Lalu apakah kita dapat mengambil hikmah dari semua hari-hari penting
selama satu tahun? Lalu apa saja yang telah kita lakukan dahulu? Sudah
sesuaikah dengan ajaran Rosul Dan Ahlul Baytnya? Semua anggota tubuh kita, kita
gunakan untuk apa? Kemana masa luang kita? Untuk apa saja masa muda kita? Harta
yang telah kita peroleh kita gunakan untuk apa? Apakah Rosulullah Dan Ahlul
Bayt tersenyum melihat kita? Atau bahkan sedih melihat kita? Kita harus bisa
intropeksi diri, jangan sampai untuk tahun depan, kita sama dengan yang tahun
ini atau bahkan lebih buruk dari yang sekarang!!!
Beliau melanjutkan bahwa kita harus menyongsong masa depan yang
lebih baik. Jadikan Bulan Zulhijah ini sebagai pamungkas akhlaq yang buruk.
Kokohkan niat kita, lanjutkan hidup dengan kembali pada nilai-nilai Agama
Islam, karena kenyataan yang terjadi sekarang, Negara yang mayoritas Islam yang
dulunya memegang erat budaya timur, khususnya Indonesia sekarang terkontaminasi
dan meniru budaya barat. Media apapun, TV, majalah, internet, dimana-mana
ditampilkan wanita yang membuka aurat. Tontonan film yang tidak mendidik dan
jauh dari akhlaq dan moral, begitu mudahnya didapat.
Sebagai wanita, tugas penting kita adalah menciptakan
generasi-generasi yang baik, menjadi suri tauladan yang baik untuk anak. Karena
wanita sebagai tonggak negara, ketika negara tersebut, wanitanya baik
insyaallah negaranya akan maju. Moga diakhir tahun ini, kita yang ikut dalam
ta’lim ini dapat membenahi diri, sehingga tahun yang akan datang dapat
menjadi lebih baik. Berusaha sekuat tenaga, bersama-sama, saling mengingatkan,
saling membantu, mulai dari diri kita, di Majlis ini dan insyaallah dari yang
sedikit ini dapat mewarnai kehidupan di Indonesia ini menjadi lebih baik. Amin.
Demikian Ust. Haidar mengakhiri ceramahnya.
Acara sore hari itu berakhir dengan pengumuman bahwa Majlis
Taklim Fatimiyah akan mengadakan peringatan peringatan `Asyura Imam Husain
khusus akhwat, tanggal 19 Desember 2010. (daruttaqrib/ummi`s/sa)
Sumber : www.darut-taqrib.org/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar