JAKARTA (Arrahmah.com) - Kaum
Muslimin yang mengkritik ajaran syiah kerapkali difitnah dengan
sebutan-sebutan yang buruk, diantaranya pemecah belah umat, agen Zionis,
dan yang lebih sering dengan tudingan sebagai Wahabi.
Namun, hal itu dibantah oleh Pimpinan Yayasan Al Bayyinat Jawa Timur,
Habib Ahmad Zein Al Kaff yang bukan dari kalangan Wahabi saat menjawab
pertanyaan soal kenapa setiap ada upaya membongkar kesesatan Syiah,
kalangan Syiah sering menyerang balik dengan menyatakan bahwa Wahabi
dibelakang aksi yang menuduh Syiah sesat .
"Wahabi sama-sama Ahlussunnah, kalau mereka (Syiah) bukan. Kalau
wahabi kitab rujukannya sama, rukun Iman, rukun Islamnya juga sama,
sedangkan Syiah berbeda, kita hanya berbeda dalam masalah furu'iyah
(cabang) dengan Wahabi" tegas Habib Zein dalam konferensi pers setelah
acara tabligh akbar bertajuk "Mengokohkan Ahlus Sunnah wal Jamaah di
Indonesia", yang digelar Ahad kemarin (16/9) di masjid Al-Furqan Dewan
Dakwah Jakarta.
Anggota dewan Syuriah PWNU Jawa Timur ini, menyatakan bahwa
masyarakat tidak perlu terkejut mendengar tuduhan seperti itu, sebab hal
tersebut juga yang menimpa dirinya yang jelas-jelas warga Nahdliyin.
"Tidak usah heran, saya aja yang sudah jelas-jelas bukan Wahabi, dituduh Wahabi juga sama mereka (Syiah)" tutupnya. (bilal/arrahmah.com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar